GuidePedia

0

Tanpa tersedianya mesin modern para pembangun piramida kuno harus berimprovisasi.

Cara di mana para pekerja Mesir memindahkan balok-balok batu besar yang membentuk piramida dan struktur lainnya beberapa ribu tahun yang lalu tetap menjadi perdebatan.

Teori meliputi segala sesuatunya dari akses jalan dan rol sampai campur tangan makhluk luar angkasa, tapi kini para ilmuwan dari Universitas Amsterdam dan Fundamental Research on Matter (FOM) telah menemukan metode baru yang akan membuat hal ini lebih mudah.

Solusinya adalah cukup sederhana - dengan membasahi pasir di depan kereta luncur yang membawa batu balok yang dipindahkan, para pekerja akan mampu menariknya di tanah dengan mudah. Ide ini berhasil karena pasir kering cenderung menumpuk di depan obyek yang diseret sementara tanah tetap halus ketika pasir basah.

Hal ini diyakini bahwa para pembangun Mesir kuno akan lebih mampu memanfaatkan metode ini untuk menggerakkan balok batu besar piramida ke posisi.

Post a Comment

 
Top